Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Ekologis Di Desa Nyambu Kediri, Tabanan

  • A. A. Nyoman Sri Wahyuni STISIP Margarana Tabanan
Keywords: Pemberdayaan Masyarakat, Pengembangan, Desa Wisata Ekologis

Abstract

Desa wisata adalah desa yang menjadi tujuan wisata karena memiliki daya tarik wisata sehingga wisatawan ingin berkunjung ke desa tersebut. Bali memiliki 110 desa wisata, 23 desa wisata berada di Kabupaten Tabanan, termasuk desa wisata ekologi di Desa Nyambu Kediri, Tabanan. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui dan memahami pemberdayaan masyarakat Desa Nyambu dalam menunjang DWE dan Pengembangan Desa Wisata Ekologis di Desa Nyambu Kediri, Tabanan.

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, teknik wawancara mendalam, dan studi dokumen. Teori yang digunakan adalah Community Based Tourism (CBT) dan Teori Daya Tarik Wisata. Hasil penelitian yaitu pembentukan DWE Desa Nyambu diawali dengan pemberdayaan masyarakat Desa Nyambu yang dilakukan dengan memberikan pelatihan yang dapat mendukung perkembangan DWE Desa Nyambu dari tahun 2015-2017. Perkembangan DWE di Desa Nyambu tidak terlepas dari peranan stakeholder sehingga membuat Desa Nyambu memiliki Daya Tarik Wisata, seperti something to see (Susur Sawah, Susur Budaya, menyaksikan pegelaran seni tari dan drama), something to do (Susur Desa Bersepeda dan Melukis) dan something to buy (sabun natural dan olahan belut), walaupun belum optimal.

Published
2020-12-01