Manajemen Operasional Paket Wisata Perjalanan Insentif Di PT. Golden Kris Tours (Studi Kasus Rombongan Perusahaan Gunung Madu Lampung)

  • Nelsye Lumanauw Politeknik Internasional Bali
Keywords: Manajemen Operasional, Paket Wisata, Perjalanan Insentif

Abstract

Perjalanan insentif bukan hanya perjalanan biasa, tetapi perjalanan yang luar biasa yang diberikan sebagai reward untuk menghargai dan merekognisi sumber daya yang berprestasi. Pelaksanaan paket wisata perjalanan insentif pada biro perjalanan wisata Golden Kris Tours ditangani oleh bagian manajemen operasional. Pembukuan dengan konfirmasi tertulis dari pihak-pihak terkait, seperti hotel, restoran, atraksi wisata dan persiapan teknis yang matang tidak menjamin pengelolaan dan pelaksanaan di lapangan berjalan tanpa masalah. Hal ini juga terjadi pada rombongan Gunung Madu Lampung. Persiapan teknis yang tidak detail dan kurang koordinasi menjadi rumusan masalah. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan informasi terkait pelaksanaan manajemen operasional paket wisata perjalanan insentif di PT. Golden Kris Tours.

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi terkait manajemen operasional, paket wisata Golden Kris Tours, dan selanjutnya diuraikan untuk menemukan komponen permasalahan yang terjadi di lapangan. Kesimpulan pada penelitian ini adalah pelaksanaan manajemen operasional perjalanan insentif rombongan Gunung Madu Lampung secara keseluruhan berjalan baik, walaupun diiringi dengan permasalahan yang terjadi di lapangan. Kurangnya koordinasi antara tim operasional di kantor, ketua rombongan dan pemandu wisata di lapangan menjadi penyebab utama munculnya permasalahan tersebut.

Published
2020-06-27